Jakarta, Juli, Liputan Nusantara (LN).Pemuda Katolik merupakan Organisasi Kemasyarakatan berskala Nasional yang mencakup orang-orang berusia muda dan beragama Katolik (17-45 tahun). Organisasi ini dideklarasikan pada tanggal 15 November 1945, dan kemudian diumumkan secara resmi dalam Kongres Partai Politik Katolik Indonesia di Surakarta pada 8 Desember 1945.Dikutip dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas, Bekasi 15 Mei 2025.

Ketua Demisioner Pemuda Katolik Bekasi Eko Damianus Simbolon, salam komando dengan Ketua Pemuda Katolik Komcab Bekasi periode 2025–2028 Arsenius Bagas Wicaksono/sriwijayamedia.com-irawan
Embrio organisasi ini dapat ditemukan sejak berdirinya Katholieke Jongelingen Bond (KJB) yang didirikan di Batavia pada Nopember 1914. Pendirian KJB diprakarsai oleh Katholieke Sociale Bond (KSB), khususnya Pastor J. van Rijckevorsel. KJB adalah organisasi untuk para remaja yang telah menamatkan sekolah lanjutan pertamanya hingga usia 20 tahun. Kongres Pemuda II yang melahirkan Sumpah Pemuda salah satunya digelar di gedung Katholieke Jongelingen Bond. Gedung ini berada di kompleks Gereja Katedral, Jakarta.
Seminar Pra Rakernas pada tanggal 16 April 2025 yang lalu
Anggota KJB didominasi oleh para pemuda Katolik berkebangsaan Belanda, oleh karena itu setahun setelah Sumpah Pemuda, organisasi kaum muda Katolik kedua didirikan pada 1 Agustus 1929 di Yogyakarta dengan nama Moeda Katholiek dan untuk yang wanita diberi nama Moeda Wanita Katholiek. Sebagai Penasihat Rohani juga pastor yang sama yaitu Pastor J. van Rijckevorsel.
Pada kongresnya bulan Juli 1960 di Solo, atas usulan Munadjat Danusaputro nama Muda Katolik Indonesia (MKI) diubah menjadi Pemuda Katolik. Nama ini masih digunakan hingga saat ini.
Usai Rapimda 2025, Pemuda Katolik Komda Jabar berfoto bersama
Demikianlah Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Kabupaten Bekasi menyelenggarakan kegiatan Masa Penerimaan Anggota (MAPENTA) 25 Mei 2025 dan Musyawarah Komisariat Cabang (MUSKOMCAB) II yang berlangsung di Ruang Rapat Stadion Wibawa Mukti, Tribun Timur. Agenda ini menjadi momentum penting dalam proses kaderisasi dan regenerasi kepemimpinan organisasi.
Arsenius Bagas Wicaksono terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Pemuda Katolik Komcab Kabupaten Bekasi periode 2025–2028.menggantikan Eko Damianus Simbolon yang telah habis masa baktinya. Arsenius Bagas Wicaksono terpilih dalam Dalam forum Muskomcab tersebut
“Kami berkomitmen untuk membawa Pemuda Katolik Kabupaten Bekasi menjadi organisasi kader yang terbuka, inklusif, dan aktif dalam menjawab tantangan sosial di tengah masyarakat kata Bagas.
Saya, lanjut Bagas mengajak seluruh kader untuk terus berkarya dan melayani demi Gereja dan Tanah Air,” ujar Arsenius dalam sambutannya usai terpilih.
“Pemuda Katolik Komcab Kab. Bekasi secara eksternal sudah cukup baik dan dikenal berbagai kalangan. Tetap jaga komunikasi dengan organisasi kemasyarakatan dan OKP di Kabupaten Bekasi, serta terus menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan kepentingan Gereja dan mendukung kebijakan publik yang berpihak pada masyarakat,” tambahnya.
Hadir dalam acara ini, Ajuwarman. Kasi Pengembangan Pemuda Disbudpora Kabupaten Bekasi, hadir juga perwakilan dari GAMKI Kabupaten Bekasi, komunitas Gusdurian Bekasi, dan Komisi HAAK Paroki Cikarang.
Pemuda katolik Bekasi siapkan program untuk masyarakat luas.
Pemuda Katolik Bekasi merupakan organissi kader yang terbuka,inklusif dan aktif dalam menjawab tantangan sosial ditengah masyarakat. Hal ini disampaikan Ajuarman Kasi Pengembangan Pemuda dan olahraga Disbudpora.
Kami sangat mendukung kegiatan ini ,eksistrensi organisasi kepemudaan penting untuk kemaslahatan umat. Orangmuda juga terlibat dalam pelestarian budaya sebagai bentuk menjaga identitas nasional.Kami mendorong pemuda Katolik untuk mendaftarkan diri secara resmi ke Dinas Kebudayaa Pemuda dan Olahraga dan Kesbangpol ujar Ajuarman Kasi Pengembangan Pemud Disbudpora. budpora.(Ring-o)