Foto yg sendiri ktika sy( Iramdan,M.Pd) terpilih mnjdi penulis buku bahan ajar mata kuliahSPPGRI Nasional utk universitas PGRI se indonesia bersama rekan2 yg terpilih mewakili propinsi nya kebetulan sy mwakili Provinsi DKI Jakarta.
Jakarta, Agustus, Liputan Nusantara (LN),Sebagaimana di beritakan media liputan Nusantara ini ,edisi 7 Agustus 2023, bahwa Iramdan M.Pd, dosen Unindra sekaligus penulis buku Sejarah Penddikan dan PGRI, menjanjikan kesediaanya untuk diwawancarai Kabiro Liputan Nusantara DKI Jakarta sebagai sahabat lama di Unindra,maka Selasa, 8 Agustus 2023,diruang Perpustakaan S2,lantai dua( 2)tempat kami dulu mencari buku-buku untuk menyususun Thesis,bertemu guna menepati Janjinya untuk diwawancarai. Mengawali wawancara, bincang-bincang tentang masa kuliah pasca sarjana dulu (nostalgia) ternyata Iramdan diterima menjadi dosen tetap dalam mata kuliah Ilmu Sosial Budaya Dasar dan Sejarah Pendidikan Persatuan Guru Republik Indonesia. Petikan wawancaranya:
Liputan Nusantara(LN) : apa latar belakang pak Iramdan(IR) menjadi penulis nasional buku berjudul Sejarah Pendidikan PGRI ?
Penulis internal buku Mata Kuliah Wajib Umum lintas fakultas SPPGRI 1 . Iramd M.Pd(kanan) 2 . Dr restoe Mpd(Tengah) 3. Dr rahmat M.Pd(kiri)
Iramdan(IR), awalnya kami dalam bentuk Team yang terdiri dari sepuluh (10) orang dari seluruh Indonesia yang diseleksi secara ketat meliputi: Saya Iramdan, M.Pd terpilih dari DKI Jakarta, Prof.Dr.Parji,M.Pd( Uiversitas PGRI Madiun),Dr,Joko Adi Waluyo,ST,MM,DBA(Univrsitas PGRI Surabaya), Riswan Aradea,SP, MM,( Universitas PGRI Palembang),Drs.Sarju Maheri,M.Pd ( Universitas PGRI Semarang),Dr. J. Priyanto, M.Pd,MCE( Univ, STKIP PGRI Sidoarjo), Iramdan M.Pd ( Univ,Indraprasta PGRI DKI Jakarta ),Darsono , M.Pd ( Univ.PGRI Jogyakarta),Ir.Daranto Kisse, M.Pd(Univ,PGRI NTT),Dr.Jejen Muftah M.Pd ( PB PGRI),dan Catur Nurrohman Oktavian M.PB PGRI), Selanjutnya kata Iramdan, penulis internal terdiri dari,saya sendiri kata dia sebagai Koordinator , kemudian Dr. Restoeningroem, M.Pd, dan Dr.Rahmat,M.Pd. Yunita Y Sinurat , M.Pd Sebagai koordinator penulis terpilih Iramdan, M.Pd. Karena saya dianggab memiliki kompetensi untuk menggabungkan menjadi satu buku bahan-bahan yang mereka buat, dengan arahan Dr.Restoe dan Prof ,Dr,Jainal Dekan Fakultas Bahasa dan sastra Pasca sarjana sebagai Pembina. saya dikaryakan oleh Prof Dr,Jainal, mengajak saya agar ikut regenerasi,penulis-penulis muda.
LN:prospek Iramdan terbuka lebar, utuk ambil S.3.
Saat pembinaan bersama ketuaPGRI DKI Jakarta, ketua PGRI Dr adi dasmin(kanan), Dr restoe dosen pasca unindra(pakai jilbab, Bendahara PGRI Dr yulma( baju biru).
IR: awalnya saya mau ambil S.3 secara mandiri,tetapi disarankan ikut bea siswa. Memang S2, wajib ikut program Doktor, Tinggal Saya nenungggu giliran. Mudah-mudahan dapat jadwal dalam waktu dekat.
LN: bagaimana pendistribuan buku yang kalian tulis ini kepada mahasiswa PGRI di seluruh Indonesia ?
IR: kalo khusus mahasiswa Unindra Prasasta d DKI Jakarta, bisa melalui koperasi UNINDRA , tetapi bisa dilakukan secara Online. Untuk setiap propinsi diberikan kewenangan ketiap Uni PGRI masing-masig Provinsi.
(LN):Bagaimana Sejarah singkat lahirnya PGRI ?
(IR) :PGRI merupalan tempat berhkimpunnya egenap, guru Dan tenaga Kependidikan yang lain merupakan organisasi perjuangan ,organisasi profesi danorganisasi ketenagakerjaan berdsarkan Pancasila yang besifat independent dan non politik.PGRI sebagai organisasi profesi berperan , selanjutnya; PGRI lahir pada 25 November 1945, setelah 100 hari proklamasi kemerdekaan Indonesia. Cikal bakal organisasi PGRI adalah diawali dengan nama Persatuan Guru Hindia Belanda (PGHB) tahun 1912, kemudian berubah nama menjadi Persatuan Guru Indonesia (PGI) tahun 1932.
Pada zaman pendudukan Jepang segala organisasi dilarang, sekolah ditutup, Persatuan Guru Indonesia (PGI) tidak dapat lagi melakukan aktivitas. Semangat proklamasi 17 Agustus 1945 menjiwai penyelenggaraan Kongres Guru Indonesia pada tanggal 24 – 25 November 1945 di Surakarta. Melalaui kongres ini, segala organisasi dan kelompok guru yang didasarkan atas perbedaan tamatan, lingkungan pekerjaan, lingkungan daerah, politik, agama, dan suku, sepakat dihapuskan. Mereka adalah – guru-guru yang aktif mengajar, pensiunan yang aktif berjuang, dan pegawai pendidikan Republik Indonesia yang baru dibentuk. Mereka bersatu untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia. Di dalam kongres inilah, pada tanggal 25 November 1945 – seratus hari setelah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) didirikan. Untuk itulah, sebagai penghormatan kepada guru, pemerintah Republik Indonesia dengan Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994, menetapkan hari lahir PGRI tanggal 25 November sebagai Hari Guru Nasional, dan diperingati setiap tahun.
Reuni alumni 2013:Drs.M.Siringoringo,M.Pd Kabiro Liputan Nusantara(kiri);Widhi,M.Pd dosen ekonomi (Tengah) , Iramdan,M.Pd dosen ISBD& SPPGRI( kanan).
Semoga PGRI, guru, dan bangsa Indonesia tetap jaya dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia.Demikian akhir wawancra kami dengan Iramdan M.Pd nara sumber sebagai penulis Buku Nasional Sejarah Pendidikan dan PGRI dan sebagai penulis Internal dalam judul yang sama dan dipakai secara naaional disluruh Indonesia ( Ring-o)