Kota Tangerang ,Liputannusantara.id-Pada hari Minggu, 6 Oktober 2024, Gereja POUK Maranatha Sitanala mengadakan ibadah Perjamuan Kudus. Ibadah yang penuh khidmat ini dipimpin oleh Bapak Pdt. Ruben Hatumena, S.Th. dengan tema yang menginspirasi, yaitu “Semuanya Adalah Kasih Karunia”.
Dalam khotbahnya, Pdt. Ruben Hatumena mengutip Efesus 2:1-10 sebagai dasar Firman Tuhan. Ayat-ayat ini mengingatkan jemaat tentang bagaimana kasih karunia Allah bekerja dalam kehidupan setiap orang percaya. Efesus 2:8-9 menegaskan bahwa keselamatan bukanlah hasil usaha manusia, melainkan pemberian Allah yang penuh kasih karunia:
“Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.”
Dalam renungannya, Pdt. Ruben menjelaskan bahwa segala sesuatu yang kita terima dalam hidup ini, termasuk keselamatan, adalah hasil kasih karunia Allah yang melimpah. Ia mengajak jemaat untuk merenungkan betapa besar anugerah yang Tuhan berikan dan bagaimana kita dipanggil untuk hidup sebagai orang-orang yang telah dibebaskan oleh kasih karunia-Nya.
Ibadah Perjamuan Kudus yang diselenggarakan ini dihadiri oleh jemaat dengan penuh rasa syukur dan pengharapan. Momen sakral ini tidak hanya menjadi pengingat akan pengorbanan Kristus di kayu salib, tetapi juga sebagai kesempatan bagi jemaat untuk memperbarui iman dan komitmen mereka kepada Tuhan.
Acara Perjamuan Kudus berlangsung dengan hikmat, di mana seluruh jemaat turut serta mengambil bagian dalam roti dan anggur yang melambangkan tubuh dan darah Kristus. Melalui perjamuan ini, jemaat diingatkan akan kasih Allah yang tak terbatas dan komitmen-Nya untuk menyelamatkan umat-Nya.
Perjamuan Kudus kali ini menjadi momen yang sangat bermakna bagi jemaat Gereja POUK Maranatha Sitanala, yang meneguhkan kembali iman mereka dan menyadari bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam hidup mereka adalah kasih karunia dari Tuhan.
Marbun
