Home / Metro

Selasa, 21 Januari 2025 - 16:07 WIB

“Percayakah Engkau Akan Hal  Ini?”( Yoh 11 : 26)

Ket [Foto]: Pekan Doa Sedunia, Momentum Pererat Persaudaraan Antar Umat Beragama

Jakarta,Februari, Liputan Nusantara (LN). Pekan Doa untuk Persatuan Umat Kristiani adalah momen istimewa bagi umat Kristiani di seluruh dunia untuk merenungkan panggilan menuju kesatuan, sebagaimana doa Yesus, “Agar mereka semua menjadi satu” (Yoh. 17:21). Tahun ini, Pekan Doa Sedunia sudah  berlangsung mulai 18 Januari hingga 25 Januari 2025, menjadi kesempatan bagi kita semua untuk mempererat persaudaraan, memperdalam iman, dan mewujudkan persatuan di tengah keberagaman.

Tahun ini, tema Pekan Doa Sedunia adalah “Percayakah Engkau Akan Hal Ini?” (Yoh. 11:26). Melalui tema ini, kita diajak untuk memperbarui kepercayaan akan kuasa Tuhan yang menyatukan kita sebagai satu tubuh Kristus, mendorong kita untuk melampaui perbedaan, memulihkan hubungan yang retak, dan bersama-sama membangun jembatan kasih yang memperkuat persatuan umat Kristiani.

Disusun oleh Komisi HDS Negara Palestina Diterjemahkan oleh Biro Pemuda dan Remaja bersama Biro Perempuan & Anak Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia

Yohanes 11 : 26 berbunyi  “Dan Setiap orang yang hidup dan yang percya kepada-KU tidak akan mati selama-lamnya”. “Percayakah Engkau akan hal ini?”(media center)

Doa dan renungan untuk Pekan Doa tahun ini dipersiapkan oleh saudara-saudari dari komunitas monastik Bose di Italia Utara. Doa-doa ini dapat digunakan dalam berbagai situasi, baik dalam Perayaan Ekaristi atau Ibadat Sabda, di gereja, komunitas lingkungan, tarekat religius, kelompok kategorial, maupun di tengah keluarga, sebagai bagian dari doa umat. Semoga doa-doa ini menjadi sarana yang mempererat persatuan dan mendukung upaya membangun dunia yang lebih damai, rukun, dan penuh kasih.

Baca Juga  "Kurikulum Merdeka,Dampak Positif dan Negatifnya

Halima Aziz (lahir 1999 di Hagen, Jerman) adalah seniman visual Palestina

Dilansir darimedia center.temanggungkab.go.id  Romo Antonius Dodit Haryono selaku Vikaris Episkopalis Kedua mengatakan, Pekan Doa Sedunia (PDS) mengambil tema “Belajarlah Berbuat Baik dan Usahakanlah Keadilan”.

Tema tersebut membawa makna mendalam dalam diri setiap manusia, karena memiliki dorongan untuk berbuat kebaikan kepada sesama.

“Berbuat kebaikan harus dilakukan kepada siapapun, tidak memandang golongan, suku, dan agama,” tegasnya.

Pekan Doa Sedunia (PDS) digelar dengan tujuan menyatukan umat Kristiani di Temanggung, bahkan di dunia. Dengan momentum tersebut diharapkan menjadi penegas nyata mewujudkan Indonesia sebagai negara yang toleran. (MC.TMG/fr;ekp;ysf)

Pekan Doa Sedunia, Momentum Pererat Persaudaraan Antar Umat Beragama

Mengutip dari https://pgi.or.id/wp-content, bahwa Pekan doa sedunia 2024,ini   kita akan berdoa bersama-sama dengan sahabat-sahabat kita dipalestina. Yesus mengajarkan kita untuk saling mengasihi tanpa

memandang darimana asal kita, atau agama apa yang kita percayai saat ini, namun perlu anak-anak ketahui, bahwa di Palestina, ada juga sahabat-sahabat yang beragaman Kristen, mereka biasa disebut dengan Kristen palestina.

Baca Juga  Keuskupan Agung Ende (KAE) Menolak Pembangunan Geothermal di Wilayah KAE.

Situasi Palestina saat ini sangat menyedihkan. Banyak anak-anak yang

menjadi korban konflik politik dan Kekerasan kata Pdt. Sonnya M. Uniplaita. Mereka kehilangan hak-hak dasar mereka seperti pendidikan, kesehatan, dan perlindungan. Oleh karena itu, perayaan Hari Doa Sedunia Anak menjadi momen penting untuk mengingatkan kita semua tentang tanggung jawab kita sebagai anak-anak yang adalah juga manusia untuk membantu mereka sahabat- sahabat kita melalui doa dan tindakan nyata.

Melalui doa kita dapat memohon kepada Yesus Kristus sahabat anak- anak, agar memberikan perlindungan, kedamaian, dan harapan bagi anak-anak di Palestina. Melalui doa bersama, mengajarkan kita untuk peduli pada sahabat-sahabat kita, Doa bersama adalah ruang Dimana

setiap anak diseluruh dunia dapat bertemu dalam kasih dan kepedulian. Selain itu, jika memungkinkan anak-anak juga dapat diajak bertindak dengan memberikan bantuan nyata seperti sumbangan barang/dana atau partisipasi dalam program-program kemanusiaan yang bertujuan membantu anak-anak dipalestina.

Melalui doa dan tindakan nyata, kita dapat memberikan harapan dan perubahan positif bagi anak-anak yang membutuhkan di seluruh dunia, termasuk di Palestina. Ayok anak-anak, kita tunjukkan kasih dan kepedulian kita untuk sahabat-sahabat kita dalam Perayaan Hari Doa Sedunia anak. Tuhan Yesus Memberkati tutup Pdt. Sonnya M. Uniplaita (Ring-o)

 

Share :

Baca Juga

Metro

Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa)” ?

Metro

Bertumbuh Dalam Kasih Tuhan

Metro

Kebahagiaan  Berasal dari Pencapaian atau dari Akumulaasi Hal-hal Ekternal

Metro

“Bincang Laudato Si : Praktik Baik Rawat Bumi Rumah kita bersama  Antara Suste Vincentia Koordinator Sektor Pendidikan Laudato Si Indonesia Dengan Beberapa  Siswa SMP dan SMA Fransiskus Xaverius Lampung”

Metro

Para Pendosa Terbesar Dalam Urusan Polusi Plastik

Metro

Talk Sow Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) Sabtu, 14 Desember ’24 di Gereja kampung sawah Paroki Servatius –Bekas

Metro

Workshop Pengembangan Diri Terkait numerasi Melalui  Sumber Etika Profesi Untuk Guru

Metro

Hari Lingkungan Hidup Nasional 

Contact Us