Kab Tangerang, Liputannusantara.id- Pemerintah Kabupaten Tangerang baru-baru ini menerima penghargaan sebagai kampung keluarga berkualitas terbaik se-Kabupaten Tangerang. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas keberhasilan Kabupaten Tangerang dalam menerapkan program Kampung Keluarga Berkualitas.
Penghargaan ini diserahkan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Tangerang kepada Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid.
“Kabupaten Tangerang mendapat apresiasi atas keberhasilan dalam membentuk Kampung KB berkualitas. Hal ini menjadi kebanggaan kita bersama, bahwa program nasional bisa diterapkan dan diikuti masyarakat,” ujar Maesyal didampingi Kepala DPPKB Kabupaten Tangerang, dr. Hendra Tarmizi. Selasa (25/5/2025)
Penghargaan ini diberikan berdasarkan beberapa kriteria, termasuk persentase tertinggi jumlah Kampung Keluarga Berkualitas terhadap jumlah Desa atau Kelurahan, persentase tertinggi jumlah Kampung Keluarga Berkualitas mandiri dan berkelanjutan terhadap jumlah Desa atau Kelurahan, serta pemerintah daerah yang memiliki regulasi terkait penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas.
Maesyal menyatakan bahwa Kabupaten Tangerang telah berhasil membentuk Kampung Keluarga Berkualitas di 10 desa.
“Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas menjadi kunci keberhasilan kita dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.
Kepala BKKBN, dr. Hendra Tarmizi, mengungkapkan bahwa pemberian penghargaan ini berfokus pada bidang Bangga Kencana yang mengacu pada pembangunan kualitas sumber daya manusia atau SDM, termasuk percepatan penurunan stunting.
“Kami berikan apresiasi pada semua pihak atas jasanya dalam program pembangunan manusia. Bersama-sama mengejar kualitas SDM unggul menuju Indonesia maju,” ungkapnya.
Acara penghargaan ini juga diisi dengan pentas seni dari siswa dan siswi SDN Daru 1, serta menampilkan produk-produk UMKM yang berada di Kecamatan Jambe.
Dengan penghargaan ini, Kabupaten Tangerang berharap dapat terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan mempercepat penurunan stunting di wilayahnya.
(Neni)
