Para peserta berasal dari berbagai wilayah di kawasan Danau Toba, seperti Lilis Nainggolan, Fauzi D Alexander, Jesica Purba, Feri Tanjung, Fransjun Manalu, dan lainnya
Ajang Kreativitas Generasi Muda untuk Melestarikan Kebudayaan dan Memajukan Pariwisata Humbang Hasundutan
Doloksanggul,Liputannusantara.id- Dalam rangka menggali potensi generasi muda sekaligus mempromosikan pariwisata kawasan Danau Toba, Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan melalui Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga menggelar Lomba Cipta Lagu dan Lomba Fotografi/Video di Geosite Sipinsur, Desa Pearung, Kecamatan Paranginan. Acara yang berlangsung pada Minggu (15/9) ini sukses mempertemukan para talenta muda dalam ajang kreatif yang diharapkan dapat meningkatkan daya tarik wisatawan dan memperkaya kesenian tradisional lokal.
Misi Pelestarian Budaya dan Pengembangan Teknologi Kreatif
Kadis Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Humbang Hasundutan, Jakkon H Marbun, SE, menjelaskan bahwa lomba ini diselenggarakan dengan tujuan menggali potensi dan bakat generasi muda se-kawasan Danau Toba. Fokus lomba adalah pada penciptaan lagu yang menginspirasi kecintaan terhadap pariwisata, budaya, dan keindahan alam yang ada di kawasan tersebut. Selain itu, lomba fotografi dan video diharapkan dapat meningkatkan kemampuan teknis peserta dalam bidang teknologi kreatif sehingga mereka dapat memproduksi konten-konten visual yang menarik dan mampu mempromosikan keindahan Kabupaten Humbang Hasundutan kepada khalayak luas.
“Melalui lomba ini, kami ingin melestarikan kesenian tradisional serta memajukan budaya lokal. Pada saat yang sama, kami juga berharap dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke kawasan Danau Toba, khususnya ke Kabupaten Humbang Hasundutan. Hal ini diharapkan mampu berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujar Jakkon H Marbun.
Rangkaian Acara dan Penghargaan untuk Para Pemenang
Acara ini diikuti oleh 20 peserta Lomba Cipta Lagu yang menampilkan kreativitas mereka dalam menciptakan lagu-lagu bertema kecintaan terhadap tanah kelahiran dan budaya setempat. Para peserta berasal dari berbagai wilayah di kawasan Danau Toba, seperti Lilis Nainggolan, Fauzi D Alexander, Jesica Purba, Feri Tanjung, Fransjun Manalu, dan lainnya. Lomba ini juga dinilai oleh tiga juri kompeten, yaitu Charles Malau, Horden Silalahi, dan Dompak Sinaga, yang memiliki latar belakang kuat dalam dunia seni dan budaya.
Untuk memeriahkan acara, beberapa penampilan hiburan dari Best Of Star Trio, Mastiany Sirait, dan Desima Pasaribu turut hadir untuk menghibur para peserta dan penonton.
Berikut adalah para pemenang dari Lomba Cipta Lagu:
- Juara I: Lilis Nainggolan
- Juara II: Effendi Tampubolon
- Juara III: Satar Banjarnahor
- Juara Favorit: Halomoan Manullang
Pada Lomba Video, Immanuel Situmorang berhasil meraih juara I, diikuti oleh Rendi di posisi kedua, serta Aril dan Adri yang berbagi tempat di posisi ketiga. Selain itu, Lomba Reels yang diadakan sebagai bagian dari kompetisi ini juga melahirkan juara baru, yaitu:
- Juara I: Sanggar Seni Tonggi
- Juara II: Rasid Pardede
Mendorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pariwisata Melalui Kreativitas
Acara ini merupakan salah satu langkah strategis Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan untuk mempromosikan potensi wisata daerah melalui pendekatan budaya dan seni. Dengan melibatkan generasi muda dalam aktivitas kreatif seperti lomba cipta lagu dan fotografi, diharapkan tumbuh kesadaran lebih dalam terhadap pentingnya menjaga dan melestarikan kekayaan alam dan budaya setempat.
Di samping itu, melalui promosi pariwisata yang kuat, diharapkan Kabupaten Humbang Hasundutan akan semakin dikenal di kancah nasional maupun internasional, yang pada akhirnya dapat mendongkrak jumlah wisatawan dan mendorong peningkatan ekonomi lokal secara signifikan.
Dengan dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah daerah, diharapkan kegiatan serupa dapat menjadi acara tahunan yang berkelanjutan, menjadi wadah bagi generasi muda untuk terus berkarya, serta sebagai sarana untuk mempromosikan keindahan dan kekayaan budaya kawasan Danau Toba.
Tonny.S
