JEMBER ,Liputannusantara.id- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Jember terus berupaya memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jember, pada Kamis (20/02/2025). Kepala Lapas Jember, RM. Kristyo Nugroho, didampingi Kasubsi Bimkeswat serta Kaur Kepegawaian dan Keuangan, melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus koordinasi dengan Kepala KPPN Jember, Dirgohaju Widodo.
Kunjungan ini bukan hanya bertujuan untuk menjalin hubungan baik antara kedua instansi, tetapi juga menjadi momen perkenalan bagi Kepala Lapas Jember yang baru. Selain itu, pertemuan ini juga untuk membahas berbagai hal terkait pelaksanaan kinerja keuangan di Lapas Jember.
Salah satu topik utama yang dibahas adalah mengenai potensi kendala terkait peralihan payroll pembayaran gaji pokok dan tunjangan kinerja pegawai. Kepala Lapas Jember, RM. Kristyo Nugroho, menyampaikan harapan agar KPPN Jember dapat memberikan solusi atas risiko kendala yang mungkin timbul dalam proses peralihan tersebut.
“Kami mohon solusi atas resiko munculnya kendala terkait peralihan payroll pembayaran gaji pokok dan tunjangan kinerja pegawai kami,” ucap Kristyo.
Selain itu, penyerapan anggaran juga menjadi bahasan penting dalam pertemuan tersebut. Kepala Lapas Jember menekankan bahwa optimalisasi nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) menjadi perhatian utama, karena merupakan ukuran keberhasilan dalam penyerapan anggaran, baik dari sisi value maupun output yang dihasilkan.
“Optimalisasi nilai IKPA menjadi perhatian kami, karena merupakan ukuran keberhasilan kami dalam penyerapan anggaran, baik dari sisi value maupun output yang dihasilkan,” ucap Kristyo.
Kepala KPPN Jember, Dirgohaju Widodo, menyambut baik kunjungan silaturahmi ini dan menyatakan siap untuk berkolaborasi dengan Lapas Jember dalam mengoptimalkan kinerja anggaran. Ia memahami pentingnya sinergitas antar instansi pemerintah untuk mencapai tujuan bersama.
“Kami harap hubungan baik ini terus berkelanjutan, karena kita tidak akan mampu bekerja sendiri,” pungkas Kalapas Jember.
Redaksi
