Jakarta – Komandan Korem 052/Wijayakrama, Brigjen TNI Zulhadrie S.Mara, M. Han.,
hadir pada kegiatan Rapat Pimpinan (Rapim) Kodam Jaya/Jayakarta Tahun 2025, yang dipimpin Pangdam Jaya, Mayjen TNI Rafael Granada Baay, bertempat di Aula Sudirman Makodam Jaya, Cililitan, Jakarta Timur, Selasa (25/2/2025).
Kegiatan Rapim yang diselenggarakan oleh Kodam Jaya tersebut merupakan tindak lanjut dari Rapim TNI AD Tahun 2025 yang telah dilaksanakan pada awal bulan Februari ini.
Rapim Kodam Jaya TA 2025 ini difokuskan untuk menyamakan persepsi, menyampaikan kebijakan, serta menyusun garis besar program kerja untuk tahun anggaran 2025. Sasaran utama dari rapat ini adalah terwujudnya kesiapan dan kesiapsiagaan satuan guna mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas pokok, serta pemahaman yang mendalam bagi seluruh unsur pimpinan dalam menjalankan arah kebijakan.
Pada Rapim Kodam Jaya/Jayakarta, Korem 052/Wijayakrama kembali mendapatkan penghargaan sebagai satuan kerja berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), yang diserahkan oleh Kasdam Jaya Brigjen TNI Rachmad, S.I.P. kepada Danrem 052/Wijayakrama Brigjen TNI Zulhadrie S.Mara, M. Han.
Untuk diketahui, sebelumnya Korem 052/Wkr juga menerima penghargaan yang sama sebagai satuan kerja berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), pada Rapim TNI dan Rapim TNI AD.
Penghargaan WBK diberikan kepada instansi yang telah memenuhi standar penilaian yang ketat, meliputi
Integritas, Pelayanan Publik, Akuntabilitas dan Efisiensi.
Pemberian penghargaan WBK yang diterima Korem 052/Wkr merupakan pencapaian yang membanggakan bagi seluruh prajurit Korem 052/Wkr, semoga kedepannya Korem 052/Wkr dapat menjaga amanah dan kepercayaan yang telah diberikan dan akan terus berusaha meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Hadir pada kegiatan tersebut, Pangdam Jaya, Kepala Staf Kodam Jaya, Irdam Jaya, Kapoksahli, Danrem 051/Wkt, Danrem 052/Wkr, Danrindam Jaya, para Perwira Staf Ahli Pangdam Jaya, para Perwira LO AL dan AU, para Asisten Kasdam Jaya dan para Kabalak serta para Dansat jajaran Kodam Jaya.
Redaksi
