Samosir,Liputannusantara.id-Dinas pendidikan pemuda dan olahraga kabupaten Samosir menggelar kegiatan lomba Seni-budaya batak dan untuk di jaga dan dilestarikan, karena bangsa atau suku yang besar adalah suku yang menghargai pahlawan atau budaya tradisi sukunya sendiri.
“Perlombaan ini, bertujuan untuk pelestarian budaya batak mulai tingkat sekolah Dasar, supaya kelak bisa memahami berapa berharga budaya batak itu.
Perlombaan tersebut diikuti 132 peserta dan dilaksanakan di SD negeri 1 kecamatan Nainggolan, kamis (15/6/2023).
Kegiatan yang digelar ada berbagai perlombaan, yaitu; 1.manortor dengan memakai ulos batak.
2.Mewarnai gorga rumah batak. 3. Mengenal aksara batak.
4.fashion show dengan nuansa pakaian adat Batak.
Kegiatan tersebut resmi dibuka oleh kepala dinas dikpora kabupaten Samosir jhonson gultom.
“Lomba tradisi adat batak ini bertujuan untuk mengingatkan
Kaum muda, supaya mau melestarikan budaya batak dan apa arti dalihan natolu. sehingga adat istiadat suku batak tetap terjaga mulai dari generasi muda,” Kata jhonson gultom dalam sambutannya saat membuka acara kegiatan tersebut.
“Terkait kegiatan tersebut,
Kadis dikpora jhonson gultom mengatakan bahwa tujuan disdikpora mengadakan lomba peradaban batak ini adalah agar budaya batak tetap dilestarikan untuk menjaga kearifan lokal, terutama untuk kaum muda.
Lomba yang digelar ini dimulai dari tingkat SD agar generasi muda dapat mengerti apa itu adat Batak dan budaya batak,” Harap jhonson gultom.
(TONNY.S)
