
Jember,Liputannusantara – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Jember terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk karakter Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang lebih baik dan terampil, melalui kegiatan pembinaan kemandirian secara berkelanjutan.
Melalui program pembinaan kemandirian yang komprehensif, para warga binaan dibekali beragam keterampilan praktis mulai dari kerajinan meubeler, pembuatan tempe, kerajinan tempat pisau, kerajinan cetakan risoles dan kerajinan gantungan helm.
Seluruh pelaksanaan kegiatan di bawah pengawasan langsung petugas dari seksi kegiatan kerja untuk memastikan proses berjalan aman, tertib, dan lancar.
Kalapas Jember, RM. Kristyo Nugroho, menegaskan bahwa pembinaan kemandirian merupakan bagian tak terpisahkan dari proses Pemasyarakatan yang berorientasi pada pemulihan perilaku warga binaan.
“Tujuan dari pembinaan kemandirian yaitu membekali warga binaan dengan keterampilan nyata agar setelah bebas mereka memiliki keahlian, sebagai modal untuk mencari kerja maupun membuka peluang usaha mandiri guna memperoleh penghidupan yang layak bagi diri dan keluarganya,” ungkap Kalapas, pada Rabu (08/10/2025).
Melalui program pembinaan yang terukur dan berkelanjutan, diharapkan para warga binaan tidak hanya menjalani masa pidana namun juga menyadari kesalahan yang pernah dilakukan dan tidak mengulangi lagi perbuatan yang melanggar hukum, serta dapat berperan aktif dalam pembangunan.
.-🇮🇩❤🇮🇩-.














