Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Djauhari Oratmangun mengunjungi Lembaga Kerja Sama Ekonomi, Sosial dan Budaya Indoneisa-Tiongkok (LIT)
Jakarta, September , Liputan Nusantar, (LN), Jakarta, Sabt 13 September 2025 Juga untuk mengenang para sahabat Singapura yang telah mendahului kita semua ujar Adharta Ongkosaputra ketua umum KRIS ( Kill covid-19 Relief Internasional Service ), Aku selalu mengenang sahabat dalam persahabatan Hidup kata dia, itu kadang seperti naik pesawat. Ada rencana, ada jadwal, ada tiket di tangan. Tetapi kita semua tahu, mesin pesawat bisa rusak, cuaca bisa berubah, pilot bisa mengumumkan, “Maaf, penerbangan kita tertunda dua jam.”

Ir.Adharta ,SE, (rompi KRIS biru)dan Mahasiswan Tsing Hua University.
Adharta (kiri) bersama isteri ibu Magdalena ( pegang tas) bersama Dokter Nicolas Wanahita(tengah) waktu di rumah sakit Mount Elisabeth Novena Singapura.
Berbicara tentang Persahabatan, penulis telah mengangkat sebuah artikel di media ini pada edisi 10/9/24, dibawah judul “Bagaimana Membina & Membangun Sebuah Persahabatan “ saya menjelaskan bahwa Arti dan makna Persahabatan : Menurut Santrock (2007), Sebagaimana yang saya jelaskan di media ini (Liputan Nusantara, edisi 4 Juli 2024, Persahabatan ialah: sekumpulan kawan yang terlibat dalam kebersamaan, saling mendukung, dan memiliki keakraban. Persahabatan atau pertemanan adalah istilah yang menggambarkan perilaku kerja sama dan saling mendukung antara dua individu. (dalam tulisan bapak Adharta Ongkosaputra,seri kedua,dibawah judul “ Mencari teman”. Dalam edisi tersebut, Santrock.
Malam Budaya dan Bahasa Internasional Merupakan Forum Persahabatan Negara-Negara Sahabat Jumat, 23 Oktober 2015
- Menerima apa adanya, baik kelebihan maupun kekurangan
- Menghargai perbedaan masing-masing individu.
- Saling merangkul, bukan saling melepaskan
- Belajar untuk lebih mengenal diri sendiri
- Ada di saat suka maupun duka
Menurut Chairul Bariah, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Kebangsaan Indonesia, menjelaskan bahwa Persahabatan adalah, ikatan yang terjadi antara satu individu dengan individu lainnya dalam bingkai kasih sayang, menghargai dan saling pengertian, tanpa ada rasa terpaksa, tersiksa dan terbebani. Jalinan persahabatan ini juga harus dapat dipelihara dengan baik. Sahabat yang baik adalah orang yang mau mendengar, memberikan solusi dan siap menerima kita apa adanya.
Untuk menjalin persahabatan dengan kasih sayang haruslah ada rasa saling memiliki dan mengenal perilaku masing-masing. Sebelum ikatan persahabatan itu diikrarkan, sebaiknya cari tau tentang pribadinya dari orang-orang terdekat atau yang pernah berteman dengannya. Jika belum ada informasi tentangnya maka manfaatkan media sosial yang ada.
Menurut Santrock (2007), Sebagaimana yang saya jelaskan di media ini (Liputan Nusantara, edisi 4 Juli 2024, Persahabatan ialah: sekumpulan kawan yang terlibat dalam kebersamaan, saling mendukung, dan memiliki keakraban. Persahabatan atau pertemanan adalah istilah yang menggambarkan perilaku kerja sama dan saling mendukung antara dua individu. (dalam tulisan bapak Adharta Ongkosaputra,seri kedua,dibawah judul “ Mencari teman”. Dalam edisi tersebut, Santrock mejelaskan, ada lima arti dan makna persahabatan,yaitu :
Menerima apa adanya, baik kelebihan maupun kekurangan
Menghargai perbedaan masing-masing individu.
Saling merangkul, bukan saling melepaskan
Belajar untuk lebih mengenal diri sendiri
- Ada di saat suka maupun duka
- Disisi lain penulis juga pernah mengangkat sebuah artikel di media ini edisi 10/2/25 dibawah judul “Hari Persahabatan Manusia Internasional penulis menjelaskan “Pada tanggal 21 Desember 2020, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa mengadopsi sebuah resolusi – yang disponsori bersama oleh Uni Emirat Arab dan Mesir – yang menetapkan tanggal 4 Februari sebagai Hari Persaudaraan Manusia Internasional, dan mengajak semua Negara Anggota dan organisasi internasional untuk memperingati Hari Persaudaraan Manusia Internasional setiap tahun.
- Menyambung Tulisan Adharta diatas, “Persahabatan di Atas Segalanya” Begitu juga perjalanan saya ke Singapura baru-baru ini lanjut Adharta, Penerbangan Batik Air 7153 yang seharusnya berangkat pukul 08.00 WIB harus ganti pesawat karena kerusakan mesin pesawat Sambil menunggu, saya berpikir: “Duh, bagaimana ini, jam 14.00 saya sudah ada janji dengan dokter jantung Dr. Devinder Singh di Mount Elizabeth hospital Orchard.”
- Namun, Tuhan memang pandai mengatur waktu. Walau sempat resah, saya tetap tiba tepat waktu.
- Bahkan ada bonus saya dan istri saya Lena sempat makan Tori-Q di Paragon Makanan favorit istri saya, Lena sebelum bertemu dokter. Rasanya seperti pesan sponsor: “Santai saja, semua baik-baik saja. cBahkan masih ada waktu makan enak!”Rumah Sakit Kedua saya Bernama Mount Alvernia.
- Pertemuan dengan dokter Devinder kali ini bukan hal kecil. Untuk mempersiapkan tindakan pemasangan ICD (Implantable Cardioverter Defibrillator). Bagi saya, ini bukan operasi pertama, bahkan bukan yang kedua. Ini operasi keenam! Kalau ada penghargaan frequent flyer untuk pasien rumah sakit, mungkin saya sudah dapat kartu platinum. Kenapa saya pilih Singapura? Jawabannya sederhana. kepercayaan.
- Sejak 2019, ketika saya terkena serangan jantung, saya ditangani oleh Dr. Nicolas Wanahita di Mount Elizabeth Novena. Selama lima tahun ini, beliau bukan hanya dokter, tetapi penjaga setia kesehatan saya. Rasanya seperti punya bodyguard khusus jantung haha Namun sesungguhnya, hubungan saya dengan Singapura dalam dunia medis sudah jauh lebih lama. Tahun 1980, saya lumpuh total setelah kecelakaan motor. Di Indonesia waktu itu, diagnosa masih samar-samar. Saya hampir putus asa.
- Tapi kemudian Singapura memanggil ini berkat dorongan dari kakak saya Risal dan seorang sahabat Michael Teo Saya bertemu Prof. Dr. John A. Tambyah, bahkan sebagai wakil Menteri Kesehatan Singapura kala itu. Beliau yang menangani sakit saya sampai operasi Tyroid toxicosia Tahun 1982, saya menjalani operasi di Mount Alverni dan itulah awal persahabatan saya dengan negeri kecil ini.
- Persahabatan yang Tidak Bisa Dibeli Singapura sering disebut Fine Cit bukan hanya kota indah, tapi juga kota penuh denda. Persahabatan yang Tidak Bisa Dibeli Singapura
- Singapura adalah negeri persahabatan. Persahabatan itu yang menyelamatkan, yang menguatkan, yang membuat biaya tak lagi terasa. Saya ingat bagaimana almarhum sahabat saya, Yusuf Kamarudin, memperkenalkan saya kepada Dr. Ong Menteri Kesehatan Singapura yang bekerja sama dengan Killcovud-19 selama masa pandemic tutup mAdharta.(Ring-o)